Kuil Shisen-do didirikan pada tahun 1641 oleh biksu Zen Jozan Ishikawa. Jozan adalah murid dari guru Zen terkenal, Takuan Soho, dan dikenal karena puisi dan kaligrafinya. Ia membangun kuil tersebut sebagai tempat peristirahatan di mana ia dapat bermeditasi dan menulis dengan tenang.
Nama kuil tersebut, Shisen-do, berarti “Aula Penyair-Pertapa.” Nama tersebut merujuk pada fakta bahwa Jozan dan murid-muridnya adalah penyair dan pertapa yang mencari kesunyian dan pencerahan melalui seni mereka.
Kuil Shisen-do adalah tempat yang damai dan tenteram yang menawarkan ketenangan dari hiruk pikuk Kyoto. Kuil ini dikelilingi oleh pepohonan dan gunung, yang menciptakan penghalang alami dari dunia luar. Suara air terjun dan kicauan burung menambah suasana yang tenang.
Kuil Shisen-do adalah tempat di mana pengunjung dapat merasakan budaya dan tradisi Jepang. Upacara minum teh, yang diadakan di ruang minum teh kuil, merupakan pengalaman khas Jepang. Pengunjung juga dapat melihat kaligrafi dan puisi Jozan, yang dipajang di aula utama kuil.
Kuil Shisen-do terletak di Distrik Sakyo, Kyoto. Stasiun kereta terdekat adalah Stasiun Demachiyanagi, yang berjarak 20 menit berjalan kaki dari kuil. Dari stasiun, pengunjung dapat naik bus atau berjalan kaki ke kuil.
Kuil Shisen-do adalah permata tersembunyi di Kyoto yang menawarkan perpaduan unik antara arsitektur Jepang dan Cina, taman yang indah, dan suasana yang damai. Pengunjung dapat merasakan budaya dan tradisi Jepang melalui upacara minum teh dan melihat kaligrafi dan puisi Jozan. Kuil ini mudah diakses dengan transportasi umum dan terletak di dekat beberapa tempat wisata populer lainnya.